Efek Terburuk Motor Saat Terabas Banjir

Setyo Adi Nugroho - Senin, 31 Oktober 2016 | 14:35 WIB

(Setyo Adi Nugroho - )

Jakarta, Otomania – Musim hujan yang datang belakangan ini menjadi tantangan tersendiri bagi para pengendara sepeda motor. Terlebih bila jalan raya yang biasa dilewati tiba-tiba tergenang air yang cukup tinggi.

“Hindari memaksakan melewati jalan yang tergenang air cukup tinggi. Ini agar air tidak masuk ke dalam knalpot dan membuat sistem pembakaran terganggu,” ucap Iswandi, Kepala Bengkel Astra Motor Makassar belum lama ini.

Bila air sampai masuk ke dalam knalpot dan masuk ke ruang bakar dapat membuat motor mati di tengah jalan dan tidak dapat dihidupkan lagi. Lebih parah, kondisi tersebut akan mempengaruhi komponen dalam mesin sepeda motor.

Pasalnya air setinggi knalpot berarti juga dapat setinggi lubang oli. Bila air masuk ke dalam mesin, dapat terjadi efek water hammer yakni pelumas menjadi putih susu. Efek ini parahnya sampai dapat membuat piston bengkok. Ini tanda bahaya bagi pemilik sepeda motor.

Menurut Iswandi jika benar-benar terpaksa, baiknya pengendara motor menahan tuas gas agar air tidak banyak masuk ke knalpot. Namun bila masih bisa mencari jalan lain, baiknya ikut opsi teraman.

“Lakukan juga pengecekan di bengkel resmi setelah menerabas genangan air. Ini juga salah satu perawatan sepeda motor di saat musim hujan,” ucap Iswandi.