Jakarta, Otomania - Sabuk kipas atau fan belt di mobil tidak memiliki masa pakai yang pasti. Artinya tidak ada ketentuan berapa kilometer sekali belt wajib diganti dengan baru.
Meski demikian, agar usia pakai makin lama baiknya pemilik mobil juga ikut melakukan perawatan. Caranya pun sangat sederhana tanpa butuh keahlian khusus. Anjar Rosjadi, Executive Coordinator Technical Service Division Astra Daihatsu Motor (ADM), menjelaskan bahwa tidak ada perawatan secara khusus untuk fan belt, cukup dibersihkan dari debu.
"Soal karet atau belt yang penting pastikan tetap bersih dari debu. Caranya tinggal bersihkan pakai tekanan udara dari kompresor," ujar Anjar, Sabtu (29/10/2016).
Penumpukan debu, menurut Anjar menjadi salah satu awal masalah bagi belt. Permukaan karet yang kotor akan membuat umur pakai juga tidak akan bertahan lama, selain bisa membuat proses getas karet lebih cepat, efek samping juga membuat komponen lain ikut rusak.
"Kalau di bengkel resmi pasti kita cek setiap kelipatan 10.000 km, untuk perawatan pribadi minimal dibersihkan dua bulan sekali. Tapi tergantung pemakaian mobil, bila sering melewati lokasi yang berdebu paling tidak tiga minggu sampai satu bulan sekali," kata Anjar.