Knalpot Sepeda Motor "Nembak", Cek Paking

Stanly Ravel - Selasa, 18 Oktober 2016 | 09:05 WIB

(Stanly Ravel - )

Jakarta, Otomania - Knalpot yang bocor tidak selalu karena adanya kerusakan pada bagian pipa, tapi bisa akibat paking yang sudah rusak. Penggunaan sepeda motor yang sudah tahunan menyebabkan kondisi paking menipis sehingga membuat celah udara ke lubang buang.

Kerusakan paking umumnya tidak disadari pengguna motor, terutama bagi yang masih menggunakan knalpot bawaan pabrik, karena suaranya tidak sebesar knalpot racing.

"Paking yang rusak bisa membuat kompresi menurun akibat kebocoran, parahnnya lagi menyebabkan suara tembakan dari knalpot ketika menutup gas," ucap Slamet Pamuji dari Selta Motor kepada Otomania, Sabtu (15/10/2016).

Menurutnya, meski secara anjuran tidak ada kepastian waktu kapan harus mengganti paking, tapi baiknya pengguna melakukan pengecekan, terutama motor yang sudah dua tahun digunakan. Cara paling mudahnya dengan merasakan embusan udara di bagian leher knalpot yang menyambung ke silinder.


Bila masih kurang yakin, bisa dengan menyumpal ujung knalpot, lalu putar gas sedikit lebih besar. Jika terdengar suara halus seperti embusan udara di leher knalpot, bisa dipastikan paking dalam kondisi rusak.

"Paking yang sudah menipis membuat tingkat kerapatan antara dinding pala knalpot dan silinder berkurang, akibatnya udara akan keluar dan tidak maksimal terbuang melalui jalur yang semestinya," papar Slamet.