Kriteria Mobil Bekas Incaran Taksi "Online"

Stanly Ravel - Jumat, 7 Oktober 2016 | 08:20 WIB

(Stanly Ravel - )

Jakarta, Otomania - Meski penjualan mobil bekas (mobkas) sedang lesu, namun maraknya peredaran taksi online dianggap jadi salah satu penolong. Terutama untuk mobil-mobil bergenre low-MPV dengan tahun yang muda.

Teddy, pemilik showroom mobkas Teddy Jaya Motor di MGK Kemayoran, menjelaskan bahwa rata-rata konsumenya saat ini mencari mobil untuk keperluan bisnis taksi online.

"Adanya taksi online jadi berkah buat pedagang. Dari 10 konsumen, tujuh di antaranya pasti beli untuk keperluan usaha taksi online. Umumnya Avanza-Xenia, tapi banyak juga yang cari Mobilio dan Ertiga sebagai alternatif," ucap Teddy saat dihubungi Otomania, Kamis (6/10/2016).

Meski demikian, Teddy mengatakan konsumen lebih mencari low MPV dengan usia pakai yang sangat muda. Hal ini dikarenakan adanya peraturan perusahaan taksi online yang menetapkan standar usia kendaraan.

"Paling banyak cari usia pakai dua atau tiga tahun, kalau sudah empat tahun seperti Avanza 2012 atau Mobilio 2013 sudah susah lagi jualnya. Setahu saya, kalau mau gabung ke taksi online katanya usia mobil tidak boleh lebih dari lima tahun," papar Teddy.


Hal senada juga diutarakan oleh Riverian dari diler mobkas Timur Jaya Mobil. Menurutnya, bisnis taksi online bisa membantu penjualan mobkas terlebih di masa sulit seperti ini, bahkan enaknya konsumen tidak terpaku pada satu merek mobil saja.

"Cukup membantu, apalagi konsumen tidak pilih kasih pada satu model saja. Ada yang cari Chevrolet Spin, Daihatsu Luxio, sampai Nissan Livina, tapi yang pasti bertransmisi manual karena mengejar harga yang lebih murah untuk usaha," ucap Riverian di waktu yang sama.