Jakarta, Otomania – Siapa tidak kenal Vespa? Merek sepeda motor asal Italia ini memiliki banyak penggemar baik tua maupun muda. Meski model baru dan lebih modern sudah banyak hadir di Indonesia, namun pemilik Vespa klasik tidak kalah banyak.
Usianya yang tua tentu memiliki cara perawatan tersendiri. Bagi pemilik Vespa klasik atau yang baru memulai hobi untuk memelihara Vespa lawas ada beberapa peralatan yang wajib dibawa saat bepergian.
“Ada tiga peralatan penting yang harus ada setiap bepergian dengan Vespa lawas. Busi, tali kopling dan kabel gas,” ucap Jimmy dari bengkel Scooter Indonesia Jalan Awab, Kampung Melayu saat ditemui Otomania beberapa waktu lalu.
Busi cukup penting karena Vespa lawas masih menggunakan mesin dua tak. Bila terjadi pencampuran yang tidak pas antara bensin dan oli biasanya akan merembet pada pengapian yang tidak bekerja maksimal. Maka membawa busi jadi solusi mudah selain membersihkan bila kotor.
Kemudian tali perseneling atau kopling. Bila dirasa sudah keras bisa terjadi putus di tengah jalan. Kabel kopling ini penting karena membantu memindahkan transmisi untuk motor dapat berjalan.
Kabel gas kerap bermasalah karena kurang perawatan, namun bila putus ditengah jalan bisa merepotkan. Biasanya kabel gas putus di bagian pangkal dan bagian ujung pada tuas gas. Penanganan di tengah jalan dapat dilakukan dengan melepas rumah kabel untuk pemasangan.
“Modalnya murah. Busi sekitar Rp 12 ribu, kabel gas dan kopling sekitar Rp 5 ribu. Jangan lupa kunci-kunci untuk pengerjaan darurat. Perjalanan jadi lebih terasa nyaman,” ucap Jimmy.