Jakarta, Otomania – Intrumen penunjuk kecepatan atau speedometer pada sepeda motor adalah salah satu instrumen yang tidak lepas dari masalah. Padahal fungsinya cukup penting yakni memberikan informasi kecepatan pada pengendara.
Bila jarum penunjuk tidak bergerak ke arah kanan artinya ada kerusakan pada komponen ini. Sebaiknya jangan dibiarkan terlalu lama karena dapat membahayakan dalam jangka waktu lama serta akan mempengaruhi hitungan jarak mesin.
“Kerusakan pada speedometer paling banyak karena kabel yang tidak berfungsi atau sudah rusak. Baiknya jangan dibiarkan walau tidak berpengaruh ke mesin namun penunjuk jarak mesin jadi tidak bertambah,” ucap Tomi dari Gladia 4 Motor, Jatiwaringin kepada Otomania beberapa waktu lalu.
Kerusakan pada kabel dapat terjadi akibat air yang masuk ke dalam kabel dan menyebabkan karat. Selain itu kondisi gir yang sudah aus akibat pemakaian atau pemasangan yang tidak pas juga bisa jadi penyebab utama.
Cara berkendara juga bisa menjadi sebab kerusakan speedometer. Bila sering membuka tutup gas atau tidak pelan-pelan membuka tutup gas dan menerabas jalan rusak, kemungkinan kabel cepat rusak.
Kerusakan pada instrumen speedometer sendiri antara lain akibat per speedometer patah dan jarum macet.
“Solusi mudahnya mengganti kabel dengan yang baru. Namun jika dilihat kondisi kabel sebenarnya masih bagus hanya tinggal menyemprotkan cairan penetran untuk menghilangkan kotoran dan karat yang mengganggu,” ucap Tomi.