Jakarta, Otomania - Modifikasi choppy cub tidak selamanya didominasi sepeda motor bebek lawas seperti Honda C70, tapi bisa juga diterapkan pada motor bebek modern. Salah satunya seperti Honda Revo AT milik Anton asal Kediri, yang tampil dalam ajang final Honda Modif Contest (HMC) 2016.
Beda dengan konsep choppy lainnya, Anton justru tampil tanpa membuat sasisnya turun. Uniknya, tema yang diterapkan adalah woodlook dan dikembangkan dengan kultur ukiran dari tokoh pewayangan, Pandawa Lima.
Jangan harap ada cover berbahan fiber atau plastik yang melekat pada bodinya, semua sudah terbungkus kayu berpahat seni. Mulai dari bodi tengah, cover sok depan, sangahan jok, sampai frame batok lampu. Bahkan pada bagian sisi samping belakang diberikan tulisan sangsekerta.
Urusan sasis Anton tidak mau ambil pusing, rombakan total ikut diterapkan. Untuk menopang bodi, dibuatkan rangka tengah yang memanjang hingga bagian belakang, hal ini juga berguna sebagai dudukan jok single seater berlapis kulit.
Puas dengan ukiran berjalan, sektor kaki-kaki ikut dibenahi Anton. Sok depan standar pabrik diganti dengan model springer yang menggunakan per pada bagian atas. Sedangkan di bagian belakang diganjal dengan besi peyangga yang mengantikan peran dari sokbreker.
Meyelaraskan sektor depan, model swing arm ikut dirombak ulang. Sedangkan untuk pengereman dipilih tromol limbah motor lawas yang memiliki dimensi besar dan dibungkus dengan pelek berukuran 18 inci.
Kebersihan sektor mesin yang masih standar juga menjadi pusat perhatian, apalagi dengan silinder blok yang ikut di lapisi krom. Terakhir permainan kayu kembali dimaksimalkan di beberapa sektor sebagai detailing.