Jakarta, Otomania – PT Kia Mobil Indonesia (KMI) resmi meluncurkan generasi ketiga dari Kia Sedona. Selain tampil elegan dan modern, Sedona yang datang sebagai penerus Carnival juga dilengkapi dengan fitur-fitur cangih untuk memberikan kenyamana dan keamaan penggunanya.
Ada tiga model Sedona yang dibawa KMI, yakni Kia Grand Sedona, Kia Seodan Platinum, dan Sedona Ultimate yang jadi varian tertingginya. Dalam ajang GIIAS kemarin, Sedona pun mendapat sambutan positif, 11 hari ditampilkan mobil ini sudah meraih pesanan 32 unit.
Lalu apa saja yang dimiliki Sedoan untuk berperang di kelas mobil big MPV. Karena secara posisi mobil ini diklaim sebagai pilihan alternatif dari Toyota Innova dan Alphard.
Smart power tail gate, teknologi terbaru pada Kia Grand Sedona yang memudahkan penumpangnya dalam membuka pintu bagasi belakang tanpa sentuhan apapun.
Dengan membawa smart key dan berdiri selama tiga detik dengan zona deteksi 50-100 cm, pintu belakang akan otomatis terbuka, dan cukup menekan tombol untuk mentup kembali. Fitur electric dual power sliding door juga memberikan kemudahan bagi penumpang untuk membuka pintu hanya dengan satu sentuhan.
Untuk varian tertinggi, Kia sudah melengkapi Sedona dengan dual sunroof yang memberikan keluasan dan kesan lapang sebagi mobil keluarga. Fitur variable seat variant 8+++ atau pilihan 6-11 seat pada Kia Grand Sedona memungkinkan pemiliknya mengajak lebih banyak penumpang.
Sedangkan untuk perangkat hiburan sudah dibekali dengan sistem audio Infinity by Harman dengan kualitas suara premium lengkap dengan layar 4,3 inci Color TFT LCD Audio layar sentuh serta emapt speaker dan dua tweeter. Kemudahan menghidup dan mematikan mesin juga dipermudah melalui tombol pintar. Tida perlu memutar kunci cukup tekan start-stop button engine saja.
Bicara soal tenaga, Sedona generasi ketiga ini dijejali MPI V6 dan teknologi Dual CVVT 3.300 cc. Tenaganya diklaim mampu melesat hingga 270 ps pada 6.400 rpm dan maksimal torsi 32.4 kg.m pada 5.200 rpm. Bahkan meski mengusung tenaga terbesar di kelasnya, KMI mengklaim Sedona mampu menghasilkan efisiensi bahan bakar yang lebih baik.