Alasan Daihatsu Tidak Masukan "Kei-Car" di Indonesia

Stanly Ravel - Jumat, 19 Agustus 2016 | 10:05 WIB

(Stanly Ravel - )

Sentul, Otomania - PT Astra Daihatsu Motor (ADM) merupakan salah satu produsen mobil yang jago mengarap mobil kecil alias kei car. Daihatsu di Jepang sendiri selalu mengeluarkan inovasi baru dengan meluncurkan ragam kei car berkapasitas mesin kecil untuk mengejar efesiensi bahan bakar.

Sayangnya, mobil-mobil ini tidak begitu diterima di Indonesia lantara kapasitas mesinya yang kecil. Amelia Tjandra, Direktur Marketing ADM mengatakan bahwa orang Indonesia tidak suka dengan mesin kecil.

"Orang Indonesia engga cocok sama mesin kecil. Selama kami lakukan survei mereka alergi dengan mesin kecil, padahal saya pake Daihatsu Tanto 660 cc turbo tidak masalah," ucap Amelia kepada wartawan di Sentul, Selasa (16/8/2016).

Menurutnya, setelah melakukan survei orang di Indonesia beli mobil bukan lihat ada turbo atau tidak, tapi kapasitas mesinya. Karena itu kami sesuaikan kebutuhannya dengan produksi mesin terendah itu di 1.000 cc.


"Survei sudah lama kami lakukan, orang Indonesia beli mobil bukan lihat mesin dan ada turbo, tapi kapasitas mesinnya. Kami jualan di Indonesia, kalau bikin seperti di Jepang enggak akan cocok," ucap Amel.

Hasil survei ini yang membuat Daihatsu tidak memasarkan jajaran line-up kei car-nya di Indonesia. Meski demikian, Daihatsu selalu berupaya untuk memenuhi permintaan pasar dan kebutuhan konsumen di Indonesia.