Jakarta, Otomania – PT Nissan Motor Indonesia (NMI) sudah menegaskan sepanjang tahun ini tidak akan mengeluarkan model baru. Merek Jepang itu hanya melakukan penyegaran mobil yang sudah ada di pasaran, agar tetap dilirik konsumen.
Menurut General Manager Marketing Strategy PT NMI Budi Nur Mukmin, tahun ini perusahaan fokus melakukan penambahan jaringan diler dan juga penyegaran pada beberapa model. Tetapi, tetap percaya diri bisa mendapatkan pangsa pasar, meski jumlahnya kecil.
“Kompetitor datang dan melakukan ubahan itu sesuatu yang tidak bisa kita hindari. Kita harus tetap bertahan dan caranya ada dua,” kata Budi di Jakarta belum lama ini.
Pertama, lanjut Budi dari sisi produk bagaimana harus tetap kompetitif dengan kompetitor. Misalnya melakukan penyegaran dan lain sebagainya. Kedua, after sales dan jaringan penjualan harus terus ditingkatkan.
“Kami belum mencakup 100 persen untuk hal itu. Masih ada wilayah yang kita belum memiliki diler. Jadi itu salah satu uoaya penetrasi Nissan menjadi lebih besar di kemudian hari,” ujar Budi.
Secara penjualan semester pertama, lanjut Budi tidak buruk. Grand Livina menyumbangkan 40 persen, X-Trail 30 persen, March 20-25 persen dari jumlah keseluruhan jualan Nissan selama enam bulan pertama tahun ini.
“Nantinya kita akan terus melakukan penyegaran dan penambahan jaringan panjualan. Kalau bicara produk baru saya belum bisa bicara banyak,” kata Budi.