Konsumsi BBM Vespa Sprint dengan Teknologi Mesin Terbaru

Aditya Maulana - Senin, 25 Juli 2016 | 14:05 WIB

(Aditya Maulana - )

Jakarta, Otomania – Vespa Sprint yang kini dijual di Indonesia sudah mengadopsi teknologi mesin terbaru, yaitu Italian Green Experience Technology (i-get).  Kapasitasnya tetap sama seperti generasi sebelumnya, yakni 154,8 cc, 4 langkah, dan silinder tunggal dengan tiga katup.

Secara performa ketika Otomania mengujinya di jalanan Ibu Kota beberapa waktu lalu, cukup menarik. Karakternya semakin lincah dan juga minim getaran, serta suara mesinnya tidak lagi kasar terutama ketika pertama dinyalakan. (Baca: Vespa Sprint terbaru minim getaran)

Bukan sekedar itu, kesempatan menguji Sprint tersebut juga dimanfatkan Otomania untuk menguji konsumsi bahan bakar minyak (BBM). Skema yang dipilih, yakni berkendara harian dalam kota dan metodenya full to full.

Metode ini dilakukan dengan cara menghitung konsumsi dari kilometer (km) jarak yang ditempuh, kemudian dibagi dengan banyaknya bahan bakar yang digunakan. Sistematisnya, tangki diisi penuh, atur km awal, lalu gunakan motor seperti biasa sampai jarak tertentu.

Pengisian BBM pertama, Otomania mengisinya di SPBU di kawasan Saharjo, Jakarta Selatan. BBM yang dipilih memiliki kandungan oktan 92, jumlahnya mencapai 6,4 liter dengan total biaya Rp 50.000.

Sebelum memulai perjalanan, kondisi kilometer (km) awal pada Sprint tertera 75 km, setelah itu memulai petualangan hingga BBM tersisa satu bar. Selama menguji, Otomania berkendara seperti biasanya, kecepatan maksimal sempat menyentuh 110 kpj dan kondisi jalan saat itu beragam.

Selama pengujian, motor hanya menopang satu orang dengan bobot 79 kg. Setelah berkendara selama tiga hari, indicator BBM mulai menyusut hingga tersisa satu bar. Jarak tempuh di odometer tertera 231 km.

Waktunya kembali mengisi tangki untuk mengukur berapa konsumsi BBM yang digunakan selama tiga hari tersebut. Bahan bakar yang digunakan memiliki kadar oktan sama, yakni 92. Jumlahnya mencapai 5,83 liter.

Jarak tempuh selama tiga hari tersebut mencapai 156 km. Artinya selama pengujian BBM ini, Sprint hanya menghabiskan BBM kurang dari enam liter.

Berdasarkan angka tersebut bisa dijelaskan berapa rata-rata konsumsi BBM Vespa Sprint dengan teknologi mesin i-get. Hasilnya, 26,7 kpl atau dengan kata lain 1 liternya mampu berjalan sejauh 26,7 km.

Bagaimana menurut Anda, apakah tergolong irit atau tidak?