Budapest, Otomania - Sesi kualifikasi Formula 1 GP Hongaria berlangsung kacau di bawah guyuran hujan, Sabtu (23/7/2016). Pebalap asal Indonesia, Rio Haryanto, ikut mengalami inisen saat terempas keluar lintasan.
Rio yang bersusuh payah mengejar waktu terbaik harus menerima pil pahit saat mellintas di tikungan 10 tepat di waktu akhir sesi kualifikasi berakhir.
"Saya pergi ke pusat medis untuk pengecekan setelah mendapat benturan kuat hingga 22G. Tidak ada masalah, sejauh ini saya masih merasa baik-baik saja, " ujar Rio dalam siaran pers Manor Racing, Sabtu (23/7/2016).
Arti dari G sendiri merupakan ukuran terhadap benturan yang terjadi terhadap gaya gravitasi (G-Force). Umumnya bila skala gravitasi sudah di atas 25 maka orang rentan dengan situasi cedera.
Meski demkian ia mengaku cukup frustasi akibat insiden tersebut. Pasalnya ia harus tiga kali mengulang start setelah lampu merah beberapa kali dinyalakan akibat cuaca yang sangat buruk.
"Saat restart ketiga kami sudah tidak memiliki banyak waktu, sehingga kami harus mendorong lebih keras. Sayangnya semua tidak berjalan baik karena saya tergelincir. Ini menjengkelkan, karena mobil mengalami kerusakan parah sehingga tim harus bekerja hingga larut malam," ucap Rio.