Jakarta, Otomania – Sejak pertengahan tahun lalu, PT Astra Honda Motor (AHM) mulai menjajaki pasar sepeda motor besar (moge). Model yang ditawarkan pun cukup beragam, dari kapasitas mesin 500cc hingga 1.000cc.
Sejak awal, merek motor asal Jepang itu sudah menegaskan bahwa pasar moge itu memang kecil, tetapi ke depan punya potensi besar. Oleh karena itu, AHM berani menjual beberapa jajaran moge-nya di pasar roda dua nasional.
Lantas, meski jumlah pembeli sudah lebih dari 100 unit, kalau beli moge Honda konsumen harus menunggu atau inden berapa lama?
Head of Marketing PT Wahana Makmur Sejati (WMS) Ario menjelaskan, pada awalnya sudah berkomitmen kalau unit tidak akan ready stock. Sehingga, konsumen harus sedikit sabar menunggu, paling lama sekitar tiga bulan.
“Ada beberapa model memang yang tersedia unitnya. Kalau tidak, kita pesan dulu setelah itu baru dikirim ke konsumen,” ucap Ario usai peresmian Honda Big Wing di Gunung Sahari, Jakarta Pusat, Sabtu (23/7/2016).
Secara nasional, penjualan moge Honda di wilayah Jakarta dan Tangerang bisa dikatakan paling besar ketimbang wilayah lain. Model yang tersedia dan terjual juga lebih beragam, bahkan WMS berhasil menjual CBR1000R.
“Paling dominan memang tetap 500X, tetapi di kita ada Vultus dan juga ada yang beli CBR1000 yang memang secara harga paling mahal diantara model lainnya,” kata Ario.