Buat Udara Kabin Lebih Sehat Usai Mudik

Stanly Ravel - Sabtu, 16 Juli 2016 | 08:11 WIB

(Stanly Ravel - )

Jakarta, Otomania - Mobil yang usai digunakan mudik bukan hanya kotor  eksterior maupun interior, tapi juga beberapa komponen lain yang tidak kelihatan. Salah satunya adalah filter kabin, atau sering disebut filter AC (air conditioner).

Kondisi perjalanan jauh ke luar kota hingga memakan waktu puluhan jam membuat kerja AC juga lebih meningkat dari biasanya. Tanpa disadari, kondisi ini membuat filter kabin juga lebih cepat kotor.

Rudy Soerjanto, Assisten to Sales Director PT Selamat Sempurna selaku distributor Sakura Filter, mengatakan, udara yang kotor membuat filter mudah dipadati kotoran.

"Saat menempuh perjalanan jauh seperti mudik, rutenya beragam. Belum lagi bila harus bermacet-macetan di jalan yang berdebu, otomatis membuat umur filter cepat kotor," ucap Rudy kepada Otomania akhir Juni lalu.

Menurutnya, ada baiknya setiap setelah melakukan perjalanan jauh kondisi filter kembali dipantau. Selain untuk memperpanjang masa pakai, kegunaan lain bisa membuat suplai udara ke dalam kabin lebih bersih dan sehat.


Cara pengecekanya juga mudah, cukup sediakan waktu kurang lebih 60 menit untuk melakukan sendiri. Biasanya filter AC berada di balik laci yang ada di dasbor, tinggal lepaskan mengikuti cara yang yang ada di buku manual kendaraan.

Setelah dibuka, keluarkan filter dan lihat kondisinya. Filter bisa di dibersihkan dengan dua cara, pertama menggunakan vakum dengan disedot, sedangkan yang kedua dengan cara manual, yakni mengoyak-ngoyak hingga kotoran jatuh.

"Kalau kondisinya sudah hitam dan kotor sekali baiknya ganti baru. Untuk membersihkan tidak boleh disikat apalagi disemprot dengan angin karena bisa merusak sekat jaringnya. Setelah dibersihkan baiknya dikasih penyemprot bakteri yang banyak dijual di toko-toko," kata Rudy.