Jakarta, Otomania – Penyelenggara MotoGP, Dorna Sport sudah menjawab surat yang dilayangkan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), terkait rencana penyelenggaraan MotoGP 2017 di Indonesia. Sirkuit Internasional Sentul dipastikan tidak bisa menyelenggarakan karena master plan belum dikirimkan.
Menanggapi keputusan tersebut, Irawan Sucahyono, Circuit Advisor Sentul menjelaskan, wajar saja jika Dorna menjawab seperti itu. Sebab, baru per 30 Juni 2016 pemerintah menyampaikan ke Dorna bahwa Sentul siap menyelenggarakan MotoGP 2017-2019.
“Bagaimana mau dikirim master plan-nya, karena sebelumnya tidak ditunjuk. Kalau per 30 Juni wajar saja Dorna berkata seperti itu karena memang tidak mungkin,” kata Irawan saat dihubungi Otomania, Selasa (12/7/2016) malam.
Menurut Irawan, keputusan Dorna itu sangat realistis. Sebab, benar-benar tidak akan terkejar jika baru diproses sekarang ini. Sedangkan balapan sudah akan dimulai pada tahun depan.
“Kalau pemerintah tidak menunjuk Sentul, tentunya master plan tidak akan diminta. Kami juga sejak 5 Februari 2016 tidak berkomunikasi langsung lagi dengan Dorna,” ucap Irawan.