Jakarta, Otomania - Arus balik Lebaran tahun ini diperkirakan terjadi Sabtu (9/7/2016) malam dan Minggu (10/7/2016). Namun, agar Anda tidak terkena macet "horor" di sejumlah wilayah, maka mengatur waktu sangatlah penting.
Menurut Jusri Palubuhu, Training Director Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC), jika sudah tahu kapan puncak arus balik terjadi, maka disarankan jangan mengikuti waktu tersebut. Sebab, macet akibat volume kendaraan kembali tinggi.
"Mau mudik atau pulang lagi, kita harus benar-benar mengatur waktu dengan baik. Kapan puncak arus balik itu terjadi, maka kita sebaiknya menghindari," ujar Jusri kepada Otomania, Selasa (5/7/2016).
Jusri melanjutkan, ambil rentan satu atau dua hari dari puncak arus balik. Meski akan menemukan kemacetan, tetapi dipastikan tidak akan padat seperti sebelumnya.
"Misalnya puncaknya Sabtu, kalau mau aman kita pulang Senin atau Minggu malam ketika jalan kosong," kata Jusri.
Selain itu, pemilihan jam keberangkatan juga sangat diperlukan. Jusri menyarankan memilih waktu malam atau subuh. "Tetapi, kalau mau seperti itu kondisi fisik kita harus prima. Tidurnya juga harus cukup dan tetap lakukan istirahat kalau kita sudah merasa letih," ucap Jusri.