Cirebon, Otomania – Salah satu tips untuk menghindari waktu transaksi yang lama di gerbang tol dan melancarkan antrean kendaraan, pemudik disarankan untuk menggunakan e-payment selama musim mudik 2016. Menyadari hal ini pihak pengelola jalan tol menerapkan dua program khusus untuk pengguna kendaraan Golongan I, yakni mobil pribadi dan bus.
Selama puncak arus mudik 2016, tarif tol asal perjalanan dari gerbang tol Cikarang utama menuju Palimanan dibulatkan ke bawah. Tarif yang semula Rp 109.500 menjadi Rp 108.000.
"Dengan pembulatan tarif ini, waktu transaksi dapat dipercepat karena tidak diperlukan uang recehan," terang Wakil Direktur Utama LMS Hudaya Arryanto kepada Otomania bersama Tim Merapah Trans Jawa Kompas.com, Jumat (1/7/2016).
Program kedua adalah voucher tol prabayar khusus bagi pengguna kendaraan pribadi dan bus. Voucher ini memiliki nilai pembulatan Rp 108.000 dan hanya dijual di rest area Km 102 dan Km 166 serta di rest area tol Jakarta-CIkampek Km 57.
Voucher ini juga dapat dibeli di area menjelang gerbang tol Palimanan. Petugas akan menawarkan ke pemudik dan menjadi alat pembayaran seperti halnya uang pas.
Pembulatan tarif tol ke bawah dan voucher ini mulai berlaku lima hari sejak 1 Juli hingga 5 Juli 2016.