Cirebon, Otomania – Seperti yang telah diperkirakan sebelumnya, kepadatan arus mudik sudah dimulai sejak Kamis (30/6/2016) malam hingga keesokan harinya, Jumat (1/7/2016). Otomania bersama tim Merapah Trans Jawa Kompas.com memantau langsung dari jalur Pantura antara Pekalongan hingga Cirebon.
Kepadatan yang semula diperkiran terjadi di area Jembatan Comal dan Sipait di jalur selepas Pemalang ternyata sudah padat setelah gerbang tol Pajagan dan gerbang tol Brebes Timur.
Di jalur Tegal Brebes, kondisi contra flow diberlakukan untuk mengurai kepadatan di kedua ruas tol yang digunakan pemudik untuk pergi ke Jawa Tengah. Sejak pukul 09.00 pagi kendaraan dari arah Pejagan dan Brebes akan mengisi tiga ruas jalan raya hingga ke depan Terminal Tegal.
KBO Satlantas Polres Brebes Iptu Suharti mengatakan contra flow diberlakukan untuk mengatasi kemacetan yang sudah terjadi sejak H-5 Lebaran.
"Ini kami lakukan hingga situasi normal. Menyesuaikan dengan kondisi lalu lintas. Semua personil turun. Termasuk Direktur Lalu Lintas Polda Jateng," jelas Suharti, Jumat (1/7/2016).
Akibatnya kendaraan dari arah Tegal yang hendak pergi ke Brebes, Cirebon dan Jakarta harus mengantri dalam satu jalur. Kepadatan mengular sejak keluar kota Tegal menuju Brebes sejauh 9 km.
Disarankan, pemudik yang memiliki tujuan untuk ke Yogyakarta dan Solo tidak keluar di kedua gerbang tol tersebut. Gunakan gerbang Subang, Cikedung dan Kertajati untuk kearah jalur Selatan.