Lebaran, Momen Jualan Pedagang Helm Kaki Lima

Setyo Adi Nugroho - Senin, 20 Juni 2016 | 09:35 WIB

(Setyo Adi Nugroho - )

Jakarta, Otomania – Momen lebaran ternyata juga dinikmati oleh para penjual helm seperti di kawasan kaki lima Jatinegara. Pedagang helm kondisi baru ini merasakan penjualan meningkat selama bulan Ramadhan.

“Pada awal Ramadhan belum terlalu terasa, namun setelah seminggu lumayan ramai yang cari helm. Kemudian semakin ramai sampai puncaknya di seminggu sebelum Lebaran,” ungkap Sus, salah satu pedagang helm di kawasan Jatinegara saat ditemui Otomania.

Menurut Sus, banyak yang mencari helm untuk keperluan bepergian selama liburan Lebaran. Model yang diincar pun beragam, mulai dari fullface, halfface, sampai pada helm anak-anak.

Dari segi harga, helm yang ditawarkan oleh penjual di pinggir jalan ini berkisar antara Rp 150 ribu hingga Rp 400 ribu tergantung model dan merek. Harga ini pun biasanya masih akan ditawar oleh calon konsumen.

“Biasanya cari helm yang mereknya sudah populer. KYT, INK, NHK pasti banyak yang cari. Untuk harga tidak ada kenaikan, sama seperti biasa. Harapannya yang laku banyak,” ungkap Sus.

Keuntungan yang didapat pedagang seperti Sus dari penjualan helm di pinggir jalan biasanya paling kecil Rp 30 ribu. Bahkan untuk helm anak, keuntungan hanya Rp 10 ribu.

Sus juga pedagang helm kaki lima di kawasan Jatinegara lainnya berharap hasil jualan mereka bisa meningkat pada bulan ini. Mereka yakin membeli helm baru di pinggir jalan masih akan dilirik oleh calon konsumen meski toko-toko penjual helm mulai banyak hadir.

Bagi mereka keuntungan di bulan khusus seperti ini dapat memenuhi kebutuhan keluarga mereka untuk pulang kembali ke kampung halaman di Jawa Tengah.

“Harapannya bisa meningkat. Seperti beberapa tahun lalu bisa ajak keluarga pulang kampung di Tegal meski mepet. Jualan juga akan ramai setelah Lebaran saat anak-anak biasanya terima uang saku atau yang butuh helm setelah dapat THR,” ungkap Nur yang juga salah satu pedagang helm kaki lima di kawasan Jatinegara.