Jakarta, Otomania - Terbongkarnya kecurangan SPBU di Rempoa membuat pihak PT Pertamina (Persero) merasa kecolongan. Salah satu bentuk kerugian yang paling negatif adalah nama baik dan reputasi bisnisnya.
Sebagai langkah tegas, Pertamina berjanji akan makin menguatkan sisi pengecekan terhadap seluruh SPBU. Bahkan kegiatan tersebut akan intens menjelang musim mudik yang hanya beberapa saat lagi.
"Dengan adanya kasus ini membuat kami lebih intens melakukan sidak dan pengecekan di SPBU manapun. Semua petugas sales representative Pertamina akan siap melakukan pengecekan," Ucap Wianda Pusponegoro, VP Corporate Communication Pertamian saat dihubungi Otomania, Jumat (10/6/2016).
Jumali, General Manager Marketing Operation Region (MOR) III, juga megatakan bahwa sebenarnya Pertamina selalu melakukan pengecekan dan pengawasan terhadap seluruh SPBU.
Untuk takaran Pertamina mengikuti aturan dari Dinas Meteorologi, yang selalu mengecek rutin tiap bulannya. Bahkan Pertamina menyewa tenaga ahli untuk selalu melakukan pengecekan tiap bulan secara random seperti sidak mendadak.
Menjelang musim mudik ini, Jumali juga akan memperketat pengawasan terhadap SPBU yang yang dilalui para pemudik, termasuk rest area yang ada di tol luar kota.
"Semua SPBU akan kami kuatkan lagi dari sisi pengecekannya, tak terkecuali SPBU yang ada di rest area tol yang biasa dilalui para pemudik," ucap Jumali.