Jakarta, Otomania - Power window saat ini sudah menjadi fitur standar pada mobil-mobil modern. Keberadaannya berfungsi untuk memudahkan saat menaikan atau menurunkan kaca jendela hanya dengan menekan tombol.
Namun, seiring waktu dan penggunaannya, power window juga bisa mengalami kerusakan. Cara kerja power window adalah melalui regulator yang menggunakan rasio gigi untuk memberikan tenaga menaikan atau menurunkan kaca, saat regulator atau gigi tersebut aus hal yang terjadi power window tidak bisa difungsikan alias macet.
"Umumnya power window akan mengalami kerusakan seperti macet. Hal ini disebabkan oleh beberapa kerusakan pada komponennya, pemakaian yang tidak wajar atau kasar juga bisa membuat umur power window cepat rusak," ujar Rusdi mekanik di Window Auto saat dihubungi Otomania, Senin (6/6/2016).
Sebelum rusak, biasanya akan ada gejala-gejala yang menjadi tanda untuk segera diperbaikai. Kondisi ini penting untuk dikenali agar anda tidak terjebak dalam situasi power window yang macet saat dalam perjalanan.
Kondisi yang pertama adalah saat menaikan atau menurunkan kaca terdengar suara kasar di dalam door trim pintu. Setelah itu kadang-kadang respon naik-turun jendela lebih lambat dari biasanya.
"Kondisi tersebut umumnya menandakan bahwa ada masalah pada sistem power window. Saat terdengar suara, biasanya dikarenakan ada komponen yang haus sehingga saat mengangkat jendela terjadi gesekan dan timbul suara," ucap Rusdi.
Menurutnya, saat pemilik mobil sudah mengalami gejala ini baiknya langsung melakukan pengecekan ke bengkel terdekat. Semakin ditunda biasanya akan semakin parah yang berujung pada tidak berfungsinya power window.