Jakarta, Otomania - PT Pertamina (Persero) siap menyambut musim mudik 2016 dengan pelayanan yang lebih baik. Skenario persiapan menyambut lonjakan volume kendaraan sudah dipersiapkan matang-matang baik saar arus mudik dan arus balik.
Vice President Corporate Communication Pertamina Wianda Pusponegoro, mengatakan bahwa pihaknya siap mengawal pemudik dengan jaminan suplai bahan bakar di SPBU yang ada di sepanjang jalur mudik.
"Ini sudah jadi pola tahunan untuk kami, jadi tidak perlu khawatir mengenai ketersediaan stok BBM. Kami akan siapkan layanan 24 jam muali dari suplai, sampai monitoring untuk memastikan ketersedian BBM di tiap SPBU yang ada di sepanjang jalur mudik," ucap Wianda kepada Otomania, Jumat (3/6/2016).
Proyeksi mengenai kenaikan konsumsi bahan bakar yang umum terjadi saat musim Lebaran pun sudah di perkirakan. Mengatasi hal ini Pertamina akan memberikan suplai bahan bakar yang lebih dari biasanya, bahkan upaya-upaya pengiriman pun sudah diketatkan dengan mengandeng beberapa pihak terkait.
"Ketahanan stok kita BBM secara nasional dalam kondisi aman. Peremium stoknya 17 hari, Solar 28 hari, sedangkan untuk Pertalite dan Pertamax series 25 hari. Kita juga sudah memepebanyak outlet BBK dalam bentuk curah dan kemasan untuk mengantisipasi lonjakan permintaan, intinya Pertamina menjamin stok bahan bakar akan selalu terpenuhi selama musim Lebaran," papar Wianda.
Sedangkan dari kesiapan suplai, pihaknya sudah membentuk posko satuan tugas (Satgas) guna memonitoring stok BBM termasuk juga LPG untuk kebutuhan rumah tangga. Kelancaran distribusi di jalur mudik, seperti Pantura, Tengah, dan Selatan Jawa diklaim tidak akan ada masalah.
Pertamina menyiapkan beberapa langkah, seperti pertukaran tangki timbun di terminal BBM dan SPBU untuk antisipasi lonjakan permintaan jenis Pertamax dan Premium, sampai menyiapkan titik SPBU sebagai kantong persedian di wilayah mudik, dan 32 titik SPBU transit khusus sepeda motor.