Jakarta, Otomania – Aplikasi My Blue Bird kini hadir dengan versi terbaru, yakni lebih mengedepankan fitur yang paling diinginkan pelanggan. Sehingga, penumpang bisa memantau taksi di daerah sekitar, sistem penilaian untuk pengemudi, hingga sistem advanced booking.
Direktur PT Blue Bird Tbk Sigit P Djokosoetono menjelaskan, fitur tersebut hanya sebagai langkah awal dari penyempurnaan My Blue Bird, yang pertama kali diperkenalkan 2011. Ini juga merupakan jawaban konsumen Blue Bird yang diambil berdasarkan survei online dan offline.
“Seiring perkembangan zaman, penumpang menginginkan aplikasi yang dapat melakukan lebih banyak hal. Selain fitur-fitur yang hari ini telah tersedia di My Blue Bird versi terbaru, kami juga akan tambahkan segera berbagai fitur pada update berikutnya, di antaranya pembayaran non-tunai (cashless), Blue Bird eVoucher, serta kode promosi,” kata Sigit dalam keterangan resmi, Jumat (20/5/2016).
Keseriusan Blue Bird ini, kata Sigit mempermudah akses pelanggan terhadap semua jenis jasa Blue Bird juga ditunjukkan melalui rencana kerja sama dengan GO-JEK yang baru-baru ini diumumkan. Rencana ini memperkokoh strategi multichannel access yang menjadi acuan pengembangan dan inovasi dari Blue Bird.
“Pendekatan multi channel access kami lakukan untuk memberikan layanan terbaik bagi masyarakat. Selain mempercanggih aplikasi kami sendiri, kami juga terbuka untuk bekerjasama dengan pihak lain seperti dengan GO-JEK, selain langkah-langkah konkret lainnya seperti penambahan pool dan penambahan jumlah pangkalan,” ujar Sigit.
Selain itu, Blue Bird juga terus menanamkan nilai-nilai yang membuat Blue Bird dipercaya oleh masyarakat Indonesia selama lebih dari 44 tahun, kejujuran, integritas, dan kepuasan pelanggan. “Kami telah meluncurkan inisiatif internal untuk terus memperkuat nilai-nilai ini. Oleh karena itu, kami akan senantiasa mendengarkan, melayani, menemani dan berinovasi sepenuh hati untuk masyarakat,” ucap Sigit.