Jakarta, Otomania - Selain jamur, kaca mobil juga bisa buram saat terkena noda minyak. Tanpa disadari seiring penggunaannya kaca mobil juga bisa dihinggapi minyak, asalnya bisa saja dari asap knalpot kendaraan berbahan bakar solar seperti truk dan lainnya.
Pada prinsipnya minyak tidak akan menyatu dengan air, artinya membersihkan minyak tidak cukup hanya dengan mengandalkan air. Apalagi ketika membersihkan di jalan dengan wiper, yang ada noda minyak tersebut akan makin melebar.
"Bersihkan minyak di kaca mobil tidak cukup hanya dengan air, apalagi ditambah menggunakan wiper, yang ada minyak akan makin melebar. Kalau sudah begini pandangan mata pengendara juga tidak maksimal karena kaca yang buram," ucap Budi Doli dari ACE Indonesia kepada Otomania beberapa waktu lalu.
Menurutnya, cara membersihkan minyak pada kaca mobil paling ampuh dan mudahnya dengan sabun. Sebelum membersihkan permukaan kaca, mobil di pastikan harus bersih, atau bisa dilakukan setelah mencuci mobil.
Setelah dipastikan bersih dari minyak, kaca baiknya langsung di poles ulang dengan cairan pembersih atau cleaner glass. Hal ini wajib dilakukan agar permukaan kaca kembali jernih.
"Cleaner glass bukan hanya berfungsi sebagai penjernih kaca saja, dengan membersihkan kaca minimal satu minggu sekali juga bisa merawat kaca dari jamur. Gunakan kain microfiber yang halus untuk membersihkan kaca, hal ini penting agar tidak terjadi goresan pada lapisan kaca," ucapnya.