Jakarta, Otomania — PT Pertamina Persero belakangan semakin gencar untuk mempromosikan produk-produk bahan bakar non-subsidi mereka. Terakhir, bahan bakar Pertalite menghadirkan promo undian berhadiah di seluruh wilayah Indonesia.
Pramono Sulistyo, Manager Retail Fuel Marketing Operation Region (MOR) III, di gedung Petraloka, Jakarta, Senin (25/4/2016), menjelaskan, upaya Pertamina untuk berpromosi produk bahan bakar non-subsidi mereka bertujuan untuk semakin memperkenalkan bahan bakar berkualitas pada masyarakat, meski masih memberikan pilihan bahan bakar bersubsidi.
"Pertamina gencar melakukan promo produk bahan bakar non-subsidinya. Tujuannya untuk terus memperkenalkan bahan bakar berkualitas kepada masyarakat. Harapannya, masyarakat pun akan menggunakan bahan bakar berkualitas tersebut," ujar Pramono.
Pada wilayah pemasaran region III yang terdiri atas Jakarta, Jawa Barat, dan Banten, bahan bakar Pertalite mampu mengambil pangsa pasar pengguna Premium dan Pertamax. Pengguna Premium yang pindah ke Pertalite sebesar 10 persen, dan pengguna Pertamax ke Pertalite sebesar 2 persen.
Volume bahan bakar Pertalite sendiri pada wilayah pemasaran region III setiap harinya berjumlah 1.400 kiloliter hingga 1.800 kiloliter. Melihat pasar Pertalite yang terus tumbuh, volume ini akan semakin besar ke depannya, dan tidak mungkin melebihi jumlah volume bahan bakar Premium.
"Jumlah perpindahan 10 persen itu memang tidak seberapa dibandingkan dengan jumlah pengguna Premium. Namun, ini sesuai dengan tujuan untuk mendapat porsi dari pengguna Premium pindah memakai Pertalite," ucap Pramono.
Dexlite dan Pertamax Turbo
Pertamina bulan ini juga memperkenalkan bahan bakar diesel bernama Pertamina Dexlite. Bahan bakar diesel yang diposisikan di atas Solar bersubsidi dan Pertadex tersebut saat ini sudah tersebar di 33 SPBU di seluruh Indonesia. Setiap bulannya, jumlah SPBU penyedia Dexlite akan ditambah.
Selain Dexlite, tahun ini Pertamina juga akan memperkenalkan bahan bakar Pertamax Turbo yang memiliki kandungan RON 98. Pertamina menghadirkan bahan bakar ini untuk menggantikan pasar Pertamax Plus dengan RON 95. Bahan bakar ini masih diuji coba oleh tim Pertamina, bekerja sama dengan tim balap Lamborghini di Italia.
"Dexlite sudah meluncur tengah bulan ini, dan hadir di 33 SPBU. Ke depannya, itu terus ditambah. Pertamina Turbo masih diuji coba, tetapi diharapkan hadir setelah Lebaran," ucap Pramono.
Keputusan Pertamina menghadirkan Pertamax Turbo diambil karena melihat perkembangan industri otomotif, terutama para pengguna mobil baru yang membutuhkan kandungan oktan tinggi. Pertamax Turbo akan menempati pasar antara Pertamax dan Pertamax Racing.