Sentul, Otomania – Bisa jadi, masa kejayaan Yamaha V-Ixion sudah mulai pudar. Begiut dahsyatnya fenomena Nmax membuat "si raja sepeda motor sport" sekaligus penyandang status sebagai motor terlaris Yamaha itu harus mengalah dalam hal kapasitas produksi.
[Baca: V-Ixion Jadi Tumbal Fenomena NMAX]
PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) pun sudah mulai membaca gelagat pergeseran konsumen. Para pengincar V-Ixion kini justru banyak yang berpaling ke Nmax. Alhasil, produksi V-Ixion diturunkan demi memberi jalan Nmax yang terus inden sampai sekarang.
”Pasar berubah, dan ini sama dengan RX-King. Dia digempur dengan aturan, tak bisa survive, ganti V-Ixion. Sekarang V-Ixion digempur tetangga kanan-kiri, bisa survive, tapi harus mengalah dengan suadara sendiri,” ucap Mohammad Masykur, Asisten GM Pemasaran YIMM, (24/3/2016) di Sentul, Bogor.
Yamaha Indonesia sedang menyiapkan skenario baru, jaga-jaga kalau V-Ixion benar-benar tergerus. Nmax sudah pasti menjadi gaco baru untuk beberapa tahun ke depan. Saat ini merek logo garputala itu sedang menunggu reaksi saat porsi produksi V-Ixion dikurangi demi NMAX.
Bila perlu, kapasitas pabrik bakal ditambah. Bahkan Yamaha mulai tercium sedang menyiapkan produk baru untuk memperkuat dominasi Nmax (diindikasi Xmax).
”Kami diuntungan dengan adanya produk global. Pasar domestik turun, kami genjot ekspor. Model motor kami digempur dan ditiru, tidak masalah, ada rezekinya masing-masing, meski kami tidak akan tinggal diam,” ucap Masykur.