Jakarta, Otomania – Meski Ford sudah mengumumkan bakal angkat kaki dari Indonesia, sisa-sisa nafas merek ini masih terdeteksi. Sejak pengumuman mengejutkan itu terlontar pada Januari 2016 silam, tercatat masih ada penjualan pada kuartal pertama.
Dari data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), masih ada tanda-tanda distribusi, meski sangat kecil. Sejumlah 119 unit kendaraan dikirim Ford Indonesia ke diler selama tiga bulan pertama 2016.
Jumlah tersebut diperoleh dari empat model, Everest, Ranger pikap, Ecosport, dan Fiesta. Januari jelas paling besar, karena karena pengumuman mundur Ford dilakukan akhir bulan. Saat itu, 56 unit mobil didistribusikan, 55 di antaranya All New Everest. Sisanya Ranger pikap.
Februari, distribusi juga masih tampak, tapi turun jadi 34 unit. 11 di antaranya Everest, lalu 21 Ranger pikap, 1 Fiesta Ecoboost A/T, dan 1 Fiesta Sport A/T.
Kemudian turun lagi jadi 29 unit pada Maret 2016, atas sumbangan dari Ranger pikap 7 unit, Fiesta Sport A/T 1 unit, Ecosport Titanium M/T 1 unit, Ecosport Titanium A/T 7 unit, dan Everest 10 unit.
Kemungkinan besar, mobil-mobil ini sebagian besar sudah dipesan sebelum Ford resmi mengumumkan bakal mundur di Indonesia. Ford dan dilernya berkewajiban memenuhi keinginan konsumen.
Begitu juga dengan layanan servis dan suku cadang yang dijamin terus tersedia di diler sebelum diumumkan pengganti atau perwakilan lain resmi selain PT Ford Motor Indonesia.