Antara Valentino Rossi, MotoGP, dan Yamaha

Donny Apriliananda - Rabu, 23 Maret 2016 | 14:45 WIB

(Donny Apriliananda - )

Jakarta, Otomania – Valentino Rossi bak pangeran di MotoGP. Kehadirannya masih sangat ditunggu jutaan fans di seluruh dunia. Ada sejumlah hatters, namun aura The Doctor cukup untuk mengusir kabut tipis di sekitarnya. Harus diakui, dia adalah salah satu daya tarik ajang balap paling bergengsi sejagat itu.

Seperti kata komentator MotoGP dan pengamat balap Matteo Guerinoni, bahwa Rossi punya image sangat kuat untuk MotoGP. Figur Valentino Rossi sangat kuat, dan orang jatuh cinta oleh figur itu.

”Gara-gara dia, MotoGP luar biasa. Dulu hanya penggemar motor yang nonton, tapi sekarang, animonya besar, cewek-cewek, ibu-ibu pun doyan nonton MotoGP,” kata Matteo, (20/3/2016) di Sentul, dalam Yamaha Sunday Race seri pertama.

Rossi-Yamaha

Rossi adalah legenda hidup, dan itu diakui Yamaha Jepang. Itulah kenapa, tak heran jika Yamaha memperpanjang kontrak Rossi sampai akhir musim 2018 mendatang. Rossi dan Yamaha bak pasangan yang sudah cocok satu sama lain.

Matteo kembali mengomentari soal karir Rossi yang dipastikan bakal tembus sampai dia berusia 39 tahun. Buat Yamaha, hal ini akan sangat bagus. Rossi bisa dikatakan berniat mengakhiri karir di pabrikan Garputala, dan ini akan menjadi citra positif untuk merek.

”Bukan Jorge Lorenzo tidak bagus, dia hebat, tapi image-nya berbeda. Rossi itu, selain pebalap, dia juga seorang marketing, juga pebisnis. Rossi ditawari kontrak Yamaha dua tahun tak pikir panjang, karena mereka merasa sama-sama diuntungkan,” kata Matteo.

Perlu diketahui, Yamaha juga sudah menawarkan kontrak yang sama pada Jorge Lorenzo. Namun, sampai saat ini pebalap Spanyol itu belum menandatangani tawaran itu.

Terlepas dari segala kontroversi yang pernah dia ciptakan, Yamaha pun menganggap itulah Rossi, yang selalu punya cerita untuk menaikkan pamor MotoGP.