Jakarta, Otomania – Yamaha Nouvo masih menjadi cerita seru tentang sepeda motor di Indonesia. Saat dipasarkan, model ini tak begitu diterima. Namun akhir-akhir ini, ketika Yamaha Indonesia tak ada keinginan lagi memasarkannya, cikal bakal Mio Series itu justru dikangeni.
Bisa jadi, Nouvo saat ini menjadi salah satu legenda di Indonesia. Simak saja harga bekasnya di pasaran. Model buatan 2003 (generasi awal) saja masih dibanderol paling murah Rp 7 jutaan. Bahkan masih banyak yang dijual di atas Rp 10 juta atau sampai menyentuh Rp 13 juta, bergantung kondisi.
”Pertama kali keluar, dulu orang bilang ini motor apaan? Lalu kami menggantinya dengan Mio dan lebih sukses. Tapi sekarang Nouvo dicari lagi, dan kami bilang sebagai model yang lahir sebelum waktunya,” kata Mohammad Masykur, Asisten GM Pemasaran PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing, (10/3/2016).
Masykur menyadari, banyak permintaan yang menuntut Yamaha Indonesia kembali memasarkan Nouvo. Apalagi, di Vietnam, model ini meluncur dengan generasi baru yang semakin ciamik. Namun Masykur menegaskan, pihaknya belum ada rencana memasarkannya.
”Belum ada rencana (Yamaha Indonesia) mengeluarkan Nouvo. Biarlah untuk saat ini menjadi salah satu barang investasi. Nouvo 2004-2005 harganya masih tinggi dan tidak ada harga patokan yang pas. Barang ini menjadi salah satu legenda Yamaha di Indonesia,” ujar Masykur.
Nouvo merupakan perpaduan antara skuter dan bebek. Pengaruh motor bebek dilihat pada pada ukuran roda yang digunakan, lebih ramping dan besar ketimbang skuter pada umumnya. Pertama kali muncul, dibekali mesin 113 cc bertransmisi otomatis.
Yamaha Indonesia menggelontor model generasi pertama pada 2003 hingga 2005. Lalu muncul generasi kedua dengan nama Nouvo Z pada 2005 lalu diskontinyu pada 2008.