Mahasiswa Indonesia Pembuat Mobil Irit Diadu Lagi di Eropa

Donny Apriliananda - Rabu, 9 Maret 2016 | 13:01 WIB

(Donny Apriliananda - )

Jakarta, Otomania – Tahun ini menjadi babak baru Shell Eco-marathon (SEM) sejak dilangsungkan pertama kalinya 30 tahun lalu. Ajang ini semakin ”berjenjang” dengan diperkenalkannya ”Drivers World Championship”. Tim terbaik dari seluruh dunia yang ikut ajang SEM akan saling berhadapan dalam balap mobil tradisional sambil tetap menjaga efisiensi.

Tim pemenang SEM regional akan diundang menghabiskan sepekan bersama Scuderia Ferrari di Italia. Saat di Maranello, mereka akan bertemu dengan tim dan menerima pelatihan pribadi serta nasihat dari para insinyur mengenai cara meningkatkan performa kendaraan mereka.

Berdasarkan hasil SEM Asia2016, empat tim kategori Urban Concept memiliki kualifikasi mengikuti Drivers World Championship yang akan berlangsung di Queen Elizabeth Olympic Park, London, Inggris pada 30 Juni hingga 3 Juli 2016.

Dari empat itu, tiga di antaranya berasal dari Indonesia yaitu Tim Sadewa dari Universitas Indonesia (UI), Tim ITS Team 2 dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), dan Tim Bumi Siliwangi 4 dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI).

Norman Koch, SEM Global Technical Director mengatakan bahwa ajang SEM Drivers World Championship Race menjadi langkah penting dalam evolusi SEM. Ini juga menjadi sebuah dorongan global untuk efisiensi energi, menantang mahasiswa untuk bergerak lebih jauh lagi dari yang telah mereka capai sebelumnya.

”Saya sungguh sangat senang untuk melihat lima tim yang akan berangkat dari SEM Asia. Mereka mencatat jarak tempuh yang kuat untuk memenuhi kualifikasi pada Drivers World Championsip  dan saya berharap melihat mereka bersaing melawan yang terbaik di dunia,” ucap Koch.