Jimbaran, Otomania – Kehadiran Suzuki Celerio di pasar otomotif Indonesia, memang tidak dibebani target penjualan. Produk ini di boyong dari Thailand ke Tanah Air untuk menarik dan mencari perhatian masyarakat dan mendongkrak image Suzuki.
Dijelaskan, Davy Jeffry Tuilan, 4W Deputy Managing Director Suzuki Indomobil Sales (SIS), saat dijumpai Otomania di Bali, Rabu (24/2/2016), tahun lalu Celerio terjual 210 unit. Sementara di awal tahun 2016 ini, Celerio belum sama sekali terjual.
“Jadi memang Celerio tidak diberi target penjualan, urusan Celerio hanya pada produk image, khususnya dengan spesifikasi mobilnya yang menarik, 1.000 cc berteknologi CVT (Continuously Variable Transmission). Selain itu, kami hadirkan Celerio juga untuk melengkapi line up produk Suzuki di Indonesia,” ujar Davy.
Terkait dengan, apakah Celerio dianggap sebagai anak tiri, Davy membantah hal tersebut. Dirinya mengatakan, setiap produk memiliki perannya masing-masing, tidak selalu mengenai penjualan, seperti misalnya Celerio.
“Semua punya peran masing-masing, kalau memang Celerio anak tiri, tidak mungkin kami sediakan suku cadang dan mekanik yang kami latih untuk menangani Celerio. Atau bahkan alat-alat khusus yang kami hadirkan untuk Celerio,” ujar Davy.