Jakarta, Otomania - Rantai pada sepeda motor konvensional memiliki peran penting sebagai penyalur aliran tenaga dari mesin ke roda belakang. Seiring pengunaannya terutama di musim hujan, rantai yang yang kurang mendapat perawatan bisa terkena "virus" karat.

Sebenarnya cara merawat rantai cukup mudah, yakni dengan rutin melumasi cairan khusus rantai minimal seminggu sekali. Tapi bila sudah terlanjur terkena karat, ada cara untuk menghilangkannya.

"Hal ini sudah umum, potensi rantai berkarat di musim hujan pasti lebih dominan, apalagi yang kurang dirawta. Tapi bila sudah berkarat, tapi kondisinya masih bagus masih bisa dibersihkan," ucap Donny dari Hantu Laut kepada Otomania, Jumat (19/2/2016).

Pengerjaanya memang sedikit repot, karena harus melepas sambungan rantai. Setelah dilepas, rantai tersebut langsung disemprotkan cairan penetran, setelah itu tunggu beberapa saat sampai carian meresap dan bekerja baru dibersihkan dengan sikat kawat yang halus.

Gosok pada permukaan rantai yang berkarat sampai bersih, tapi usahakan janggan terlalu menekan mengingat di rantai juga memiliki sil karet yang berfungsi menjaga kerengangan rantai.

"Saat menggunakan cairan penetran usahakan jangan yang terlau keras, seperti yang digunakan untuk membersihkan karat pada besi. Hal ini untuk menjaga keawetan sil pada rantai, karena bila sil rusak maka kerengangan rantai akan berkurang," ucapnya.