Jakarta, Otomania – Pemilik sepeda motor besar alias moge (motor gede) yang sudah bosan dengan warna asli motor atau ingin tampil beda, bisa memberikan warna baru buat tunggangan kesayangan. Selain menggunakan stiker, teknik pengecatan seluruh bodi bisa menjadi solusi.
Setia Motor (Lae SM) di Jalan Raya Pulogebang, No.83 Jakarta Timur, menerima jasa pengecatan moge, khususnya yang memiliki kapasitas mesin di atas 600cc. Selain semua bodi, bengkel ini juga bisa juga hanya mengecat pelek.
“Kalau harga antara seluruh bodi dengan pelek saja sudah pasti berbeda. Intinya, jasa pengecatan yang kita tawarkan berbeda, karena kita menggunakan cat yang khusus dan bagus atau tidak sama seperti di bengkel lain,” kata Ronald Johanson Pakpahan, pemilik Setia Motor saat ditemui Otomania, belum lama ini.
Pengecatan seluruh bodi, lanjut Ronald, pemilik moge harus merogoh kocek Rp 3,5 juta hingga Rp 4 juta. Biasanya yang Rp 4 jutaan untuk warna merah, karena cat merah memiliki cat dasar dan proses pengecatannya dua kali.
Sementara untuk pengecatan pelek, satu pelek dipatok Rp 550.000. Begitu juga dengan warna merah yang lebih mahal atau menjadi Rp 750.000.
“Warna merah yang kita tawarkan berbeda dengan merah Ducati. Kita lebih terang. Kenapa lebih mahal kalau warna merah, karena naik catnya dua kali dengan warna dasar,” ujar pria asal Medan itu.
Ronald melanjutkan, proses pengerjaannya memakan waktu 10 hari kerja. Tetapi, untuk pengecatan pelek hanya satu atau dua hari. “Kita buka dan pasang pelek dan bannya menggunakan alat, sehingga permukaan pelek atau lingkarannya tidak sobek, karena kebanyakan di tempat lain jika cat pelek, permukaannya gompang-gompal,” kata Roland lagi.