Cara Jakarta Atasi Balapan Liar Bisa Dicontoh Daerah Lain

Ghulam Muhammad Nayazri - Rabu, 13 Januari 2016 | 10:25 WIB

(Ghulam Muhammad Nayazri - )


Jakarta, Otomania –
Selain menindak secara hukum, meredam kegiatan balapan liar juga bisa dilakukan dengan pendekatan lain, seperti memberikan fasilitas dan edukasi. Program ini yang sekarang sedang digenjot untuk segera terealisasi.

“Kami bersama dengan Dirlantas Polda Metro Jaya dan Pemda DKI, secepatnya akan mensosialisasikan kegatan untuk pebalap liar. Setelah pembentukan organisasi, berlanjut dengan mencari titik-titik lokasi di lima Wilayah Jakarta, untuk menentukan jalan yang cocok untuk sirkuit,” ujar Jeffrey JP, Jeffrey JP, Plt. Sekertariat dan Olahraga IMI, Selasa (12/1/2015).

Jeffrey menambahkan, keseriusan untuk merealisasikan program ini di Jakarta, diharapkan akan bisa ditiru oleh daerah-daerah lain. Sehingga tidak hanya pemuda di Jakarta saja yang akan terfasilitasi, tapi juga di seluruh Indoensia.

“Mari kita semua maksimalkan peran, karena Jakarta sendiri merupakan pusat Indonesia. Sehingga kita bisa menjadi contoh baik yang bisa ditiru provinsi lainnya,” ujar Jeffrey.

Jeffrey mengatakan, nantinya jalanan yang akan digunakan menjadi sirkuit, harus memenuhi standar keselamatan balap. Begitupun dengan para pebalap liar, akan digiring untuk terbiasa melakukan olahraga balap.

Mereka harus menggunakan komponen keselamatan yang baik dan benar (resmi), seperti helm, sepatu dan wearpack. Selain itu kendaraan yang dipakai juga memiliki kelengkapan surat dan laik jalan.