Lulusan Australia Ini Buka Bengkel Modifikasi

Ghulam Muhammad Nayazri - Selasa, 22 Desember 2015 | 12:25 WIB

(Ghulam Muhammad Nayazri - )

Jakarta, Otomania – Memilih sebuah profesi bukan hal yang mudah, butuh pemikiran panjang dan matang. Salah satunya seperti ketika ingin menjadi seorang modificator (pemodifikasi), khususnya untuk sepeda motor.

Salah satu orang yang nekat masuk di dunia custom kendaraan roda dua yaitu Ariawan Wijaya, pemilik bengkel modifikasi Baru Motor Sport (BMS). Pria ramah yang akrab dengan panggilan Ari ini mengaku memang hobi di dunia modifikasi. Maka dari itu dirinya memberanikan diri untuk menggeluti bisnis ini.

“Jadi memang semuanya berawal dari hobi, dan akhirnya mengantarkan saya hingga sampai pada saat ini. Bengkel pertama saya buka di kampung halaman pada 2006, kemudian dua tahun berselang, saya berangkat ke Jakarta, buka di sini sampai sekarang, dengan modal awal Rp 200 juta,” ujar Ari kepada Otomania, Senin (21/12/2015).

Namun sayang, Ari enggan menjawab ketika ditanyakan mengenai keuntungan yang dia dapatkan dari bisnis ini. Pria berusia 31 tahun ini mengaku, dunia otomotif memang sudah familiar di kehidupannya. Orang tua Ari sendri memiliki usaha diler untuk salah satu produk sepeda motor asal Jepang. Tidak hanya diler, tapi juga memiliki toko aksesori sepeda motor.

“Bapak saya memiliki diler sepeda motor dan toko aksesori juga. Mungkin bisa saja sudah turunannya seperti ini. Dengan modifikasi ini saya sangat puas bisa membuat orang lain senang dengan hasil modifikasi saya, dan ternyata memang bisnis ini bisa menghasilkan,” tutur pria kelahiran Rembang Jawa Tengah ini.


Keluar jalur

Siapa sangka, ternyata Ari merupakan lulusan kampus ternama di Autralia. Dirinya berhasil menyelesaikan kuliah di Holmes Institute, Melbourne. Ari mengatakan, jurusan yang dipilihnya ketika kuliah di sana yaitu International Business.

“Keluar jalur juga saya, lagipula juga tampaknya yang saya pelajari di kampus tidak bisa diterapkan di Indonesia. Mungkin dasarnya saja yang sama tapi saya pikir sulit diaplikasikan di sini,” ujar ayah dua anak ini.

Setelah lulus kuliah dan pulang ke Indonesia, Ari tidak menunggu lama, dirinya langsung nekat membuka bengkel modifikasi kecil-kecilan. Sampai akhirnya saat ini, nama bengkel modifikasi BSM milik Ari, sudah terkenal di dunia modifikasi roda dua Tanah Air. Bahkan BMS sudah menjalin hubungan dengan modifikator di luar negeri, seperti misalnya Roland Sands asal Amerika dan Rizoma Italia.