Pertalite Laku Keras, Bagaimana Nasib Premium?

Stanly Ravel - Minggu, 13 Desember 2015 | 08:40 WIB

(Stanly Ravel - )


Jakarta, Otomania - PT Pertamina (Persero) dengan bahan bakar barunya, Pertalite yang diluncurkan pada pertengahan tahun 2015 lalu sudah mendapat banyak respon positif. Sejak Juli hingga akhir November 2015, RON 90 sudah terjual hingga 269.209.000 liter hampir di seluruh wilayah Indonesia.

"Pasar Pertalite cukup baik, ini di luar dari ekspektasi awal kita untuk 2015. Sampai saat ini dari data di akhir November sudah 269.209.000 liter Pertalite yang dikonsumsi atau terjual. Untuk kisaran penjualan seharinya ada di angka 3.100 kiloliter," ujar Wianda Pusponegoro, Vice President Corporate Communication Pertamina kepada Otomania dalam seremoni peluncuran SPBU Pasti Prima di Jakarta, Jumat (11/12/2015).

Angka ini dianggap sebagai respon yang baik dari masyarakat. Peningkatan pengguna Pertalite rata-rata diperoleh dari konsumen yang awalnya menggunakan Premium sebagai bahan bakar kendaraanya.

Meski sudah banyak yang menggunakan BBM RON 90, namun Pertamina masih menepis anggapan bahwa nantinya Premium akan dihapus dan digantikan oleh Pertalite.

"Secara nasional angkanya cukup tinggi, saat ini Pertalite sudah sampai angka 3 juta liter per hari. Penggunanya rata-rata peralihan dari Premium, tapi soal nanti Premium akan diganti dengan Pertalite itu tidak ada wacana, kita serahkan saja ke masyarakat," ucap Wianda.