Semakin Banyak Orang Incar BMW Bekas

Azwar Ferdian - Jumat, 27 November 2015 | 17:42 WIB

(Azwar Ferdian - )

Jakarta, KompasOtomotif – Divisi mobil bekas bergaransi khas BMW semakin banyak diminati. Sejak pertama kali muncul 2006, lalu di-relaunch pada 2012 di semua dealer resmi, penjualannya semakin menanjak.

Rupanya garansi dan jaminan kualitas dari BMW Group Indonesia membuat semakin banyak konsumen percaya beli dalam kondisi bekas.

Dari data yang tercatat di BMW Indonesia, sejak awal tahun hingga Oktober 2015, sudah 325 mobil BMW bekas terjual di deretan mobil bekas yang dinamai BMW Premium Collection. Jumlah itu naik 37 persen dibandingkan perolehan tahun lalu pada periode yang sama.

Dijelaskan Jentri W Izhar, Vice President Sales BMW Group Indonesia, divisi Premium Collection punya ciri khas yang tak tak dipunyai dealer mobil bekas lain. Setiap BMW yang dijual di divisi ini, dicek secara menyeluruh, baik dari service history sampai kondisi kelistrikan yang cukup rumit.

”Bisa dikatakan, konsumen seperti beli mobil baru. Semua komponen yang dianggap tak layak sudah diganti dengan yang baru. Mobil juga harus punya sejarah perawatan di bengkel resmi, karena itu kami berani menggaransi 1 tahun,” ucap Jentri, Jumat (27/11/2015), di Jakarta.

Memang, Jentri mengakui bahwa harga BMW bekas yang dijual di divisi Premium Collection di atas rata-rata harga bekas di diler luar. Namun, tetap saja banyak orang yang tak menginginkan mobil premium yang mereka beli bermasalah di kemudian hari.

Semua BMW bekas yang dijual di divisi khusus ini dibatasi usianya maksimal lima tahun. JIka ada mobil bekas di atas lima tahun, BMW tak memasukkannya di deretan Premium Collection, namun masuk ke kategori used car biasa tanpa keuntungan yang didapat dari Premium Collection yang hanya ada di Jakarta dan Surabaya.