Jakarta, Otomania - PT Krama Yudha Tiga Berlian Motor (KTB) menjadi distributor resmi kendaraan Mitsubishi di Indonesia. Generasi demi generasi Lancer pun resmi masuk dari KTB yang dimulai sejak tahun 1981.
"Generasi awal lancer itu pakai mesin 1.400 cc, tipe SL. Dari awal mula Lancer hadir di Indonesia sudah kita rakit sendiri, KTB dulu punya perakitan yang namanya PT. Krama Yudha Kesuma Motor (KKM) di derah Ancol," ujar Imam Choeru Cahya, Group Head MMC Sales Group and MMC Marketing Division kepada Otomania, Jakarta (15/10/2015).
Menurutnya, sampai generasi akhir Lancer yang ada di Indonesia memang dirakit di Indonesia dengan kondisi CKD, atau tidak didatangkan langsung secara utuh.
Mulai dari Lancer yang banyak diburu oleh para pecintanya, yaitu Lancer Le-Dan Gan atau dikenal dengan Evo III yang dihadriakan dalam tiga varian, GLX (1.500 SOHC karburator), GLXi (1.600 cc SOHC injeksi) dan GTi (1.800 DOHC 16V injeksi), sampai Evo IV atau Lancer GLXi dan SEi dengan mesin 1.600 cc ECI.
"Dulu internal KTB lebih suka dengan menyebut nama kendaraan dengan kode sasisnya, bukan nama yang ada di pasaran. Lancer yang pernah kita rakit mulai dari 1991-an itu dikenal dengan kode CB2A, CB4A, CB5A, CK4A, CS3A, CS5A dan CY4A. Dan waktu itu kita masukan dalam kategori iCar," ucapnya.
Peredaran Lancer di eranya cukup sukses, sedangkan untuk kompetitor tangguh datang dari Toyota Corolla, Altis, dan Honda Civic. Meski demkian, Imam mengatakan bahwa secara dimensi di eranya, Lancer yang ada di pasar Indonesia kalah pamor dengan Toyota Altis.