Jakarta, Otomania - PT Nissan Motor Indonesia (NMI) kembali menyelenggarakan MarchInVashion musim kedua. Sebelumnya, acara serupa sukses digelar dengan total peserta mencapai 500 designer. Namun, NMI tidak menginginkan acara ini dihubungkan dengan berjualan.
Hal tersebut disampaikan Stephanus Ardianto, President Director NMI, pada saat ditemui di pembukaan MarchInVashion 2016 di Empirica, Kawasan Terpadu Sudirman, Jakarta Selatan, Rabu (18/11/2015).
"Tujuannya tidak pada penjualan, kami hanya meningkatkan citra merek. Jadi kalau masyarakat mendengar nama Nissan itu asumsinya apa. Itu yang ingin kami tanamkan," ujar pria yang akrab disapa Steve.
Steve melanjutkan, NMI ingin menjadi merek kendaraan yang inovatif, dan acara ini jadi salah satu terjemahan dari maksud dan keinginan tersebut. Jadi, kata Steve, ketika masyarakat mendengar nama Nissan, yang terpikirkan langsung brand yang inovatif.
"Jadi jangan melulu kegitan seperti ini disangkut pautkan dengan penjualan. Kami ingin membangun citra merek di sini. Lebih dari itu kami ingin mempertegas identitas dari Nissan March yang menyasar kaum wanita dan para pecinta fashion," ujar Steve.