Honda Estilo Lebih Cocok untuk Gaya atau Balapan?

Donny Apriliananda - Kamis, 12 November 2015 | 07:51 WIB

(Donny Apriliananda - )

Jakarta, Otomania – Jika masih beredar saat ini, Honda Estilo 90 persen sudah bertampang tidak orisinal. Minimal dicat ulang, ganti kaki-kaki, atau yang sudah ekstrem ganti jeroan dengan mesin yang lebih galak untuk keperluan balapan.

Tapi memang, Estilo adalah salah satu mobil yang fleksibel. Beken diajak jalan, tapi juga gahar di lintasan.

Paling tidak ada dua tipikal pengguna Honda Estilo yang saat ini masih eksis. Tipikal pertama, penggunaan kasual. Di pengotakan ini, pemilik Estilo lebih suka memodifikasi mobilnya lebih stylish. Beberapa juga merombak mesin, tapi tidak ekstrem.

”Rata-rata ingin Estilonya lebih gesit dari sisi mesin. Paling minta disetel klep, timing, dan sebagainya. Untuk orang yang ingin digunakan sehari-hari atau barang koleksi, sudah pasti akan dimodifikasi, mimal porting polish,” ucap Imam Choiri, atau Apre, pemilik bengkel AP Speed di kawasan Cipinang, Jakarta Timur.

Di segmen ini paling banyak pengguna Honda Estilo. Orang-orang yang suka membawa mobilnya untuk nongkrong, berpenampilan khas anak muda. Modifikasi yang dilakukan lebih banyak pemakaian aksesori untuk menambah gaya.

Balap

Tipe kedua, orang-orang yang suka balap. Estilo dikenal mempunyai mesin tangguh didukung aerodinamika yang baik. Banyak yang menggunakannya untuk tunggangan balap. Menurut Apre, kalau sudah masuk tipe ini, mesin dipastikan diganti atau yang biasa disebut swap engine.

Nanti akan diarahkan dulu, balap seperti apa yang akan menggunakan Estilo. Drag race, atau touring car. Sudah pasti tidak ada yang standar pada mobilnya. Semua diganti, termasuk mesin, kaki-kaki, dan perubahan interior agar lebih ringan,” kata Apre.

Kebanyakan, lanjutnya, mengganti mesin standar Estilo dengan mesin Honda B Series atau milik Integra berkode DC2. Jika ingin lebih ekstrem, pakai mesin Honda K Series atau Integra terbaru berkode DC5.

Intinya, Estilo adalah mobil yang sangat fleksibel. Dipakai sebagai tunggangan perkotaan, tampangnya tak perlu diragukan dan tak lekang oleh zaman. Digunakan sebagai tunggangan balap pun, mobil ini masih galak dengan aerodinamika yang baik.