Jakarta, Otomania – GP Valencia sebagai seri penutup MotoGP di musim ini akan berlangsung menarik. Kesempatan menjadi juara dunia hanya dipegang oleh Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo. Namun, karena sanksi yang diterima Rossi, nampaknya akan sulit baginya mendapatkan gelar.
Namun, pendapat lain dilontarkan Marc Marquez yang merupakan rival sengit Rossi. Menanggapi hal tersebut, Marc mengatakan, meski Rossi harus start pada posisi belakang, kemungkinan apapun bisa terjadi. Ini seperti yang pernah dialami dirinya ketika masih di Moto2.
“Itu benar, saat saya di Moto2, saya start paling akhir di Valencia, namun saya berhasil menjadi juara. Selain itu juga sewaktu di Qatar, meski pada urutan terakhir pada tikungan pertama, namun akhirnya bisa finish di posisi lima. Namun, untuk mencapai hal itu di MotoGP akan sulit, namun saya tidak mau memikirkannya, karena itu bukan yang saya alami,” ujar Marc, Kamis (5/11/2015), seperti dilansir Crash.
Berbaikan dengan Rossi
Marc menambahkan, semenjak laga sengit yang membuatnya terjatuh di Sepang, Malaysia, dirinya mengaku belum melakukan kontak dengan Valentino Rossi atau Jorge Lorenzo. Namun, dirinya berharap, secepatnya Marc bisa kembali berhubungan baik dengan kedua rekannya tersebut.
“Cepat atau lambat, saya berharap untuk bisa kembali berbincang, tidak hanya dengan Jorge, tetapi juda dengan Valentino Rossi” ujar Marc.