Valencia, Otomania - Mission Impossible sedang dijalani pebalap Yamaha Movistar, Valentino Rossi, di GP Valencia, 8 November mendatang. Misi yang hampir mustahil ini harus dilakoni The Doctor itu adalah harus finish minimal tepat di belakang Jorge Lorenzo, bila ingin menjadi juara dunia di musim ini.
Sayangnya, waktu dan tempat tidak sedang berpihak pada pebalap asal Italia tersebut. Rossi sampai saat ini masih harus melakukan start di posisi paling belakang (masih mengajukan banding), atas aksinya menendang Marc Marquez di GP Malaysia, Sepang.
Selain itu, Sirkuit Ricardo Tormo, bukanlah arena yang disukai oleh Rossi. GP Valencia kerap menjadi momok buat Rossi, karena selalu dikuasai pebalap tuan rumah. Sejarah mencatat, sejak MotoGP pertama kali diadakan di Valencia pada 1999 silam, Rossi baru dua kali menang yakni pada 2003 dan 2004.
Sirkuit dengan panjang 4 km tersebut juga tidak bersahabat dengan Yamaha. Catatanya, tim berlambang garpu tala ini baru tiga kali meraih kemenangan di Valencia. Sedangkan Honda sudah mencatat delapan kemenangan.
Daniel Pedrosa menjadi pebalap yang paling sering menang di Valencia, baik saat masih bertarung di 125 cc, 250 cc ataupun di MotoGP. Selanjutnya adalah Casey Stoner dengan tiga kemenangan, dan Rossi serta Lorenzo yang mencatat dua kemenangan. Marquez satu kali mencatat kemenangan yakni di musim lalu.
Data juara Sirkuit Ricardo Tormo Valencia:
Dani Pedrosa - 6 kali, 2002 (125cc), 2004 dan 2005 (250cc) 2007, 2009 dan 2012 (motoGP)
Casey Stoner - 3 kali, 2003 (125cc), 2008 dan 2011 (MotoGP)
Valentino Rossi - 2 kali, 2003 dan 2004 (MotoGP)
Jorge Lorenzo - 2 kali, 2010 dan 2013 (MotoGP)
Marc Marquez - 2 kali, 2012 (Moto2), 2014 (MotoGP)