Jakarta, Otomania - Meski sudah banyak carian pembersih untuk menghilangkan noda membandel pada bodi mobil, tapi kebanyakan orang masih mengandalkan cara mudah. Bensin, minyak tanah, bahkan minyak kayu putih kadang menjadi pilihan solusi yang diambil tanpa mengetahui efeknya.

"Kebanyakan orang memilih alternatif seperti itu, selain dinilai lebih cepat juga karena ongkosnya tidak seberapa (mahal). Tapi efeknya bisa membuat kusam cat karena meninggalkan bekas di bagian yang dibersihkan," kata Daniel Yoga, pemilik jasa auto detailing Gloss Geek di Jakarta, saat dihubungi Otomania, Jumat (23/10/2015).

Bensin maupun minyak kayu putih, lanjut Daniel, memiliki kandungan cukup keras. Saat membersihkan terlalu ditekan, zat atau cairan yang tidak khusus dipakai untuk memoles bodi bisa menggerus lapisan cat. Hasilnya, cat mobil tampak belang.

Menurut Daniel, banyak pula orang yang salah cara saat akan membersihkan bodi. Tanpa membilas atau "memandikan" terlebih dahulu lebih berisiko menimbulkan baret halus karena debu-debu kecil yang masuk ke dalam lap saat bodi dipoles.

"Sebelum memulai membersihkan bodi harus dicuci dulu, minimal membilas area yang akan dibersihkan dengan air sabun supaya debu dan kotoran lainnya turun. Setelah itu baru dipoles dengan cairan yang dianjurkan," ujar Daniel.