Waspada Kopling Mobil "Jeblos"

Stanly Ravel - Kamis, 22 Oktober 2015 | 16:29 WIB

(Stanly Ravel - )


Jakarta, Otomania - Meski suda era transmisi otomatis, namun beberapa orang masih ada yang memilih menggunakan mobil manual. salah satu hal yang sering digunakan tapi kurang perawatan adalah komponen dari pedal kopling tersebut, salah satunya kabel kopling.

Masalah pada kopling bukan hanya selip kampas saja, tapi yang tak kalah penting adalah kopling jeblos, alias tidak berfungsi ketika di injak. Bila sudah seperti ini gigi transmisi pun tidak dapat dipindahkan otomatis membuat anda harus berhenti.

"Gejala utamanya, biasanya diawali dengan perpindahan gigi agak susah atau keras, karena kabel sudah cenderung mengendor. Penekanan pedal kopling juga terasa tidak lembut, relatif keras dan kasar," ucap I Wayan Merta Yoga, Service Head Auto 2000, Daan Mogot kepada Otomania, Jakarta (22/10/2015).

Kejadian kopling jeblos ini terjadi pada kendaraan bertransmisi manual baik dengan sistem kopling hidrolik atau mekanis. Penyebab utamanya adalah berkurangnya minyak kopling untuk yang hidrolik, sedangkan mekanis meski lebih mudah tapi bila sudah meraskan berat wajib untuk diperiksa segera.

Menurutnya, pengguna mobil kopling yang lebih aktif terlebih dengan cuaca saat ini yang panas, dan sering dihadapi dengan kemacetan harus rajin melakukan pengecekan. Karena kinerja kopling beserta komponennya dalam situasi tersebut memerlukan tenaga yang ekstra.

Oleh karena itu Wayan menyarankan untuk selalu memeriksa kualitas pelumasan kopling untuk yang hidrolik, karena hal ini sering dilupakan. Untuk pengguna kopling mekanis lebih baik saat sudah terasa berat saat menekan langsung bawa ke bengkel, karena bila didiamkan bisa berakibat kabel kopling putus.