Mobil di Indonesia Banyak yang Tidak Aman

Ghulam Muhammad Nayazri - Rabu, 21 Oktober 2015 | 10:31 WIB

(Ghulam Muhammad Nayazri - )


Jakarta, Otomania –
Kelengkapan komponen keselamatan di dalam mobil, cukup berperan penting untuk mengurangi dampak kecelakaan. Kondisi yang paling mengerikan dari situasi tersebut, yaitu hilangnya nyawa manusia. Maka dari itu kelengkapan piranti keselamatan pada mobil perlu tersedia.

Hal tersebut seperti yang disampaikan oleh Profesor Leksmono Suryo Putranto, Guru Besar Universitas Tarumanegara menjawab Otomania, di sela-sela diskusi 12 finalis Indonesia Road Safety Award (IRSA), di Hotel Pullman Jalan MH Thamrin Jakarta Pusat, Selasa (20/10/2015).

“Kendaraan roda empat wajib memiliki safety standar yang tinggi. Itu dimaksudkan untuk bisa mereduksi dampak kecelakaan atau tumbukan kendaraan, terhadap pengemudi atau penumpang yang ada di bagian dalam mobil. Sayangnya kendaran di Indonesia ini banyak yang tidak memenuhi safety standar tersebut,” ujar Profesor Leksmono.

Profesor Leksmono menambahan, komponen yang memenuhi standar tersebut yaitu airbag dan rem ABS (Anti-lock Braking System). Peran ini harus dilakukan Gaikindo (Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia), dengan menetapkan standar yang lebih tinggi untuk kualitas kendaraan di Indonesia.

“Gaikindo jangan hanya bisnis atau berjualan saja, tapi juga harus menetapkan spesifikasi safety standar yang lebih tinggi. Kemudian juga pemerintah, jangan biarkan industri itu berjualan tanpa kelengkapan safety standar tersebut. Kita harus melindungi rakyat Indonesia, dari kematian yang sia-sia,” ujar Profesor Leksmono.