Waspada, Rantai Motor Bisa Mengundang Celaka

Stanly Ravel - Senin, 19 Oktober 2015 | 07:28 WIB

(Stanly Ravel - )


Jakarta, Otomania - Rantai roda pada sepeda motor menjadi salah satu piranti yang cukup vital. Fugsi dari rantai sendiri sebagai jembatan meneruskan tenaga dari mesin ke bagian roda melalui gear.

Sama dengan komponen lainnya, rantai pun memerlukan perawatan dan pemasangan yang pas agar bisa bekerja dengan maksimal. Banyak pengguna motor, khususnya motor-motor non matik yang kerap tidak peduli dengan kondisi rantai, padahal bila tidak dirawat bisa membuat repot penggunanya sendiri.

"Merawat rantai sama dengan merawat mesin. Kurang perawatan bisa membuat kering dan menimbulkan kerusakan," ujar Slamet Pamuji dari bengkel Selta kepada Otomania, Condet-Jakarta Timur (18/10/2015).

Menurutnya, umur rantai bukan hanya tergantung dari jarak tempuh motor saja, tapi juga dari cara penggunaan serta perawatan. Kerusakan pada rantai juga bisa membuat gear cepat aus yang akhirnya membuat ujung gear menjadi tajam. Kondisi ini rentan membuat rantai putus saat di jalan, akibatnya selain merepotkan parahnya bisa menimbulkan resiko karena roda yang mengunci karena terjepit rantai yang lepas.

"Bagi yang suka naik motor agresif, pasti entakan rantai lebih sering terjadi ini memicu gesekan yang lebih keras antara rantai dan gear. Perawatan rantai bukan hanya memberi pelumas saja, tapi juga harus rajin mengecek kondisi setelan," ucapnya.

Bukan hanya itu, Slamet juga menyarankan saat mengganti rantai wajib juga mengganti gear-nya (gear set). Hal ini untuk mencegah kerusakan yang cepat terjadi akibat gear lama yang sudah tidak maksimal akibat kerusakan rantai sebelumnya.