Jakarta, Otomania - Angapan mengenai pengendara wanita cenderung lebih ceroboh dibandingkan pria, ternyata tidak terlalu tepat. Justu sebaliknya, kaum Hawa dinilai lebih memiliki kewaspadaan dan tingkat hati-hati yang tinggi ketimbang para pria.
"Pengemudi wanita lebih baik dari pada pria, dalam arti saat berkendara kaum pria lebih kasar dan terlalu percaya diri, sering menganggap remeh dengan risiko. Hal ini pun sudah dibuktikan dari beberapa penelitan seperti Australian Associated Motor Insurers Limited (AAMI)," ucap Jusri Pulubuhu dari Jakarta Defensive Driving Consulting - JDDC, saat dihubungi Otomania via ponsel, (8/10/2015).
Pria pada dasarnya memiliki sifat emosional yang tinggi dibandingkan wanita. Beberapa contoh kasus sudah bisa dilihat dalam kehidupan sehari-hari, mulai dari cepat emosi sampai kadang kala terlibat dalam situasi emosional yang tinggi terhadap pengendara lain.
Saat Otomania mencoba untuk melihat data yang diberikan. Penelitian dari Sydney Morning Herald yang juga melakukan penelitian, membuktikan bahwa sifat pria 47 persen lebih kasar terhadap pengemudi lain saat sedang membawa kendaraan, mulai dari sering mengklakson, memepet sampai melakukan bentrok fisik.
"Mereka (pria) sering mengemudi di ambang batas kemampuan, dan parahnya lagi mereka posisi mereka memiliki potensi mengalami kecelakaan serius lebih tinggi dibandingkan pengemudi wanita," ujarnya.
Meski demikian, Jusri tak mempungkiri bahwa memang masih bayak pegemudi wanita yang juga mengalami kecelakaan karena kecerobohan. Tapi kategorinya masih bersifat ringan atau minor accidents.
"Wanita juga memiliki celah untuk mengalami kecelakaan, tapi sifatnya lebih kecil seperti menyerempet, menabrak ketika mundur atau parkir, yang lebih banyak berpengaruh pada kendaraan," ucap Jusri.