Bagus Susanto, Managing Director FMI mengatakan, setidaknya dengan bergulirnya prodgram ini, Ford telah memberikan sentifikasi pada 11.500 orang peserta dari berbagai golongan masyarakat, yang tersebar di seluruh Indonesia.
"Ini merupakan tanggung jawab Ford Motor Indonesia, untuk meningkatkan kesadaran berkendara di jalan raya. Selain itu juga dengan ini diharapkan akan banyak melahirkan pelopor-pelopor berkendara aman di Indonesia," ujar Bagus, Jumat (7/8/2015).
Bagus menambahkan, pihak FMI terus menjalin kerja bekerja dengan Jakarta Defensive Driving Center (JDDC) sebagai instruktur berkendara yang aman di jalan. Ilmu yang diberikan akan disalurkan ke perserta, antara lain tata cara berkendara dengan irit, teknik mengendalikan kemudi, dan sikap yang harus diambil dalam kondisi panik, atau darurat.
"Semakin banyak yang menjadi peserta kegiatan kami ini maka akan semakin banyak yang akan berkendara dengan baik di jalan. Karena paling tidak para peserta bisa berbagi pengetahuan dengan saudaranya, teman-temannya, tetangga, bahkan menjadi teladan di jalan," ujar Bagus.
Diharapkan pada rahun 2015 ini, lanjut Bagus, program Ford Driving Skills For Life cakupannya akan bisa diperluas. Sehingga bisa menjangkau lebih banyak lagi kota-kota di tanah air, dari Sabang sampai ke Papua. "Kita ingin lebih banyak lagi masyarakat yang mendapat langsung manfaat dari kegiatan ini, agar angka kecelakaan lalu lintas terus menurun," ucap Bagus.