Dengan mengambil konsep "The Street Where I Live", Mabua mencoba untuk menyajikan sisi berbeda dari motor berkapasitas kecil yang memang dirancang untuk kaum urban perkotaan. Hal ini pun diutarakan oleh Irvino Edwardly, Direktur Pemasaran PT Mabua Harley-Davidson disela konferensi pers kedua IIMS di Jakarta.
"Kita akan membawa Street 500, yang memang merupakan produk terbaru kita. Model ini paling revolusioner karena Harley pertama yang menggunakan mesin dan diperuntukan untuk kaum perkotaan. Bukan hanya model biasa, tapi kita akan hadirkan beberapa model dari Street 500 yang sudah dimodifikasi," ucap Irvino, (4/8/2015).
Beberapa konsep modifikasi, lanjutnya, megedepankan tampilan berbeda dari Street 500. Mulai dari model Street 500 bobber style, Street 500 cafe racer look, dan Street 500 crosser look.
"Hal ini juga akan menjadi referensi bagi para pemilik Street 500 saat ingin memodifikasi tunggangannya. Tapi, meski fokus dengan Street 500, kita akan tetap bawa line up Harley lainnya yang sudah ada di Indonesia," ujarnya.
Absen
Selanjutnya, Irvino juga menerangkan alasan mengapa Harley Indonesia tidak meluncurkan produk baru saat IIMS. Menurutnya, keputusan ini diambil karena waktu IIMS yang bersamaan dengan acara peluncuran model baru di Las Vegas, AS.
"Tepatnya pada tanggal 23 Agustus di Las Vegas, Harley akan meluncurkan model year 2016. Jadi waktunya memang bersamaan dengan IIMS. Tapi nanti disini kita juga akan lakukan sneakpreview mengenai motor baru itu agar bisa update," ucap Irvino.