Ferrari 488 GTB ini bermesin tengah V8 3.9L Twin Turbo diklaim menawarkan segudang keunggulan dari model sebelumnya. Dieter Knechtel, Managing Director Ferrari Far East menjelaskan, 488 GTB menawarkan tenaga lebih besar sampai 100 tk dan torsinya mencuat hingga 760 Nm, 458 Italia memiliki 570 tk dan torsi 540 tk dari mesin V8 4.5L.
Bukan hanya mesin, rancang eksterior dibuat agar mendapatkan gaya tekan bawah lebih besar 50 persen. Kemampuan 488 GTB berlari 0-100 kpj ditempuh dalam tiga detik, didukung transmisi kopling ganda 7-percepatan dengan variable boost management yang dikembangkan dari teknologi Formula Satu.
Tidak hanya itu, ada juga fitur Side Slip Control System (SSC2) yang mengombinasikan F1-Trac dan E-Diff yang didapat dari teknologi mobil balap single-seater.
Angka 488 menunjukan kesatuan perpindahan mesin, sedangkan GTB berarti Gran Turismo Berlinetta yang menandakan mobil sport 2-pintu. 488 GTB punya dua pilihan warna, Rosso Corsa Met (merah) dan Grigio Ferro Met (abu-abu).
Di Australia 488 GTB dijual 469.888 dollar Australia. Arie Christopher, CEO Ferrari Jakarta tidak mau mengungkap harga untuk Indonesia, tapi telah diketahui banderolnya hampir Rp 10 miliar. Harga itu sudah menyesuaikan kenaikan pajak bea masuk impor CBU yang baru saja diterapkan pemerintah mulai 23 Juli 2015.